Rahmah.
Aku mempunyai adik bernama rahmah.
Dia cantik sekali.
Tapi sayang dia sudah tiada.
Ibuku yang melahirkannya.
Dan aku sangat sayang sekali kepadanya.
Dia dilahirkan di rumah sakit mardi waluyo/r.s.m w.
Aku sangat berterima kasih kepada rumah sakit itu.
Karna sudah menyelamatkan nyawa ibuku.
Walaupun adikku tidak tertolong.
Tapi harapan satu satunya adalah ibuku.
Semoga dia tenang di atas sana.
Walaupun aku ingin sekali menjemputnya.
Tapi nanti jika tuhan menakdirkan kalau kita boleh menjemput dia pasti kita akan bertemu dia di alam sana.
Terimakasih ya semuanya.
By rieka cute and maniez abiez.
Bagi yang baca ini jangan terharu ya...soalnya ini bukan sandiwara/bukan buatan.
Daaaaaaaa..........
itulah puisi adikku yg terkecil. rika.
aku dan dia samasama merinduka alm. adik kami yg telah kesurga hampir setahun yg lalu. puisi ini ku baca. dan tak terasa air mata ku menetes. puisi ini memang sangat sederhana, tetapi kata-katanya sangat tulus. jujur, tidak dilebih-lebihkan ataupun dikurang-kurangkan. maknanya jelas,pasti. penuh dengan kerendahan hati sebagai seorang kakak yg merindukan seorang adik yg selama ini ditunggunya 9bln 10hari. tetapi penungguan itu berakhir dengan kedukaan. aku sangan salut kepada adikku ini. mungkin kadang kala ia memang sedikit menyebalkan,tetapi sering kali ialah yg menghiburku. menghibur adik lelaki ku. jika kami menangis,ia pun ikut menangis. jadi kami selalu menangis bersama. kami menghabiskan segala sesuatunya bersama. ah. alangkah indahnya. aku bangga mempunyai adik sepertinya. ia sangat cerdas,bahkan lebih cerdas daripada aku dan edwin(adik laki2ku itu). tetapi,usahanya yg mendetail dan tak pantang putus asa. selalu berusaha semampunya dan semangatnya yg menggebu-gebu untuk membuat orang lain tersenyum. aku sungguh minder jika disejajarkan dengannya. ia sangat aktif, mempunyai pd yg sangat cukup untuk berani tampil di depan publik. dan sangat cakap bersosialisasi. sedangkan aku?aku hanya seorang kakak yg hanya bisa semampunya juga berusaha sebagai panutan yg baik untuk adik-adikku. aku sangan amat pemalu,terlebih di depan publik. aku amat sukar menunjukkan perasaanku dengan jelas dan gamblang. aku sangat sayang kepadanya,tetapi aku sulit mengungkapkannya dengan sebaris kata-kata. jadi aku hanya bisa menuliskannya. ia sangat bertolak belakang denganku. sangat amat. aku kadang kala minder jika di sejajarkan dengannya. aku salut dengan kecerdasannya. kejujurannya. dan terlebih lagi keluguannya.
adik laki-laki ku(edwin). sangat cerdas dalam ilmunya(matematika,fisika,dan terlebih lagi yg membuatku iri yaitu elektronikanya). ia sama diamnya denganku. tetapi aku dan dia selalu menjadi sahabat dekat tiap kali kami membutuhkan satu sama lain. kegemarannya hampir sama denganku, kecuali tentu saja elektronikanya yg cemerlang dan bidang ukuwah,membengkel(sepeda), dan kecerdasannya dalam ber tilawah. aku sangat jauh di belakangnya. di umur yg terhitung baru beberapa tahun ia sudah dapat membuat dan memodif mobil2an tamiya,lalu disusul kerangka remote tv yg ia temukan ia buat lagi lalu kembali bisa digunakan,lalu mobil tamiya yg dibuat menjadi senter dan kipas angin,lalu baru2 ini ia membuat sebuah mainan yg meniru kapal laut menggunakan sterofoam dan baling2 mainan. ia selalu membuat peralatan aneh2 yg sering membuatku terkesima.
tetapi aku???
aku pernah berbuat apa???
aku selalu mengikuti suatu perlombaan dan sering kali gagal. tak terhitung kekalahan yg kudapatkan.
tapi,adikku yg satu ini sangat membuatku takjub.
ia hampir memenangkan semua perlombaan yg ia ikuti.
aku iri. sangat amat iri.
tapi mau bagaimana lagi???
aku hanyalah aku.
aku hanya bisa berbuat sesuatu yg bisa ku buat.
tetapi satu hal yg bisa ku berikan untuk semuanya.
keluargaku,adik2ku,dan semua orang yg menyayangiku.
bahwa aku sangat menyayangi mereka.selamanya.
nb: dalam gedung mipa sekolah.
jum'at 11 maret 2011.
haduh jadi pengen punya adek..
BalasHapustapi takutnya kalo aku lagi sebel ntar adeknya aku siksa kan gak lucu.. :D